Jealousy

Well, hari ini mulai banyak kegiatan di sekolah yang lumayan 'baru' buat gue.
terutama ini, pementasan drama yang lebih mirip operet daripada drama kebanyakan.

kelompok gue bercerita tentang "Buah simalakama" yang bercerita tentang kemiskinan yang menimpa seorang pengusaha yang sombong. dan pembantunya yang menjadi kaya. mirip cerita cinderella, tapi nggak ada cinderellanya(?)

Dan drama ini berhasil membuat penonton terbahak, walau presentasi pentas kami baru 78% tapi kami bangga dengan susah payah kami latihan, bikin properti, dan mengatur ekspresi wajah sedemikian lupa hingga seperti habis senang mukanya, kencang, dan awet muda ;)

dan ini dia teman teman menakjubkan...

Selanjutnya, ada kelompok kedua yang berasal dari kelas gue sendiri. dan kelompok itu berhasil bikin gue iri setengah mati. mereka nampilin drama tentang "Hafalan surat delisa" dan itu, it's very amazing. walaupun masih banyak yang harus dikoreksi, tapi kalo buat presentasi gue rasa 85% mereka layak buat dapetin nilai 90.

Gue takjub liat kreatifnya mereka bikin ombak tsunami dari plastik bening yang besar. Sebenarnya random, gue iri, sekaligus bangga liatnya. pas nonton drama mereka, hati gue sempet ngebatin 'gila, gue punya temen calon maestro semua' gue iri, karena kelompok gue nggak sebagus itu, dan gue bangga, punya temen yang bisa bikin karya seni sebagus itu untuk standar drama kelas 1 SMA.


Well guys, i just want to be honest with all of you. i'm very proud to be your friend. i want to tell what i feel just it, and please, no hard feelings :)

I LOVE YOU!! {}